Sedetik diskusi bersama teman....kita bicara manusia...fikiran dan fikrahnya, sistem nilai dan warna warni hidup...lalu terpacul bicara tentang warna...mengapa warna?...kelakar juga...tiba tiba isu warna jadi topik bicara..
Uh..sebenarnya aku sedang mengaitkan ia dengan sentimen manusia...kerana dengan sentimen lah biasanya kita bicara sewenangnya...dengan sentimenlah kita memihak...tanpa fikiran yg jelas...asas yg jelas...terkadang menafikan hakikat kebenaran di pihak satu lagi dek sentimen yg meluap luap....warna jadi bicara kerana di sekitaran tempat kami itu ada satu surau...baru2 ini catnya bertukar...semua disebelah dalam menjadi hijau separas kepala,manakala sebahagian luar juga hijau...
"Warna hijau itu nilainya universal Yon..."ujarku. "Ia bukan milik sesiapa..hanya kita yg memberi nilai tertentu yg sesuai dgn sifatnya...kita kenali sifatnya lalu kita beri gambaran maksud.."kataku lagi kpd temanku itu..."Ia tidak mutlak milikan golongan tertentu, atau kumpulan tertentu...begitu juga warna warna lain"..."xde masalah warna tu...cumanya dlm konteks masyarakat setempat...tidakkah lebih baik warnanya lebih neutral"ujarku lagi..
"Aku sendiri tak pasti apa justifikasi diorg...utk di cat sedemikian..."aku menambah. Temanku dari tadi serius mendengar luahanku..fikirannya seolah olah menerawang jauh. "Mungkin stok cat yg ada itu je..nak perabih ewarna tu so cat je la"katanya,membalas hujjahku.
"Mcm aku ckp tadi Yon...aku xkisah warna apa..tp kita duduk dlm masyarakat..mcm mcm political standings n opinions" tambahku lagi."Cuma...lagi ok kalau neutral color..kalaulah warna itu sbg memenuhi tuntutan sunnah..hermmm...lebih baik cat rumah sendiri warna hijau, jgn impose kehendak kita utk org lain juga"ujarku.
Yon ketawa"hahahaha". "Inilah masalahnya ngan orang kita....level of understanding and maturity is so much different...very naïve...nak relate agama ngan kehidupan, agama ngan politik pun problem... practically sering tersasar" aku tambah lagi...
Sent from my BlackBerry® wireless device via Vodafone-Celcom Mobile.
No comments:
Post a Comment